"Umur baru setahun jagung, tapi caranya mengalahkan pokok getah tua yang tunggu masa untuk ditebang" P ak Itam yang masih punya sekitar dua tahun berbaki sebelum bersara melahirkan rasa kurang selesanya dengan beberapa orang pekerja yang baru melaporkan diri di jabatannya. Saya terserempak dengan Pak Itam di pasar tani pagi ini. Sempat juga dia meluahkan rasa hatinya. Pak Itam cuma seorang kerani biasa namun cukup kaya dengan pengalaman. Setelah lebih 30 tahun bekerja saya tahu Pak Itam memang cukup arif dan cukup masak dengan selok belok tugasnya. Saya kenal benar dengan cara Pak Itam. Mudah diajak berbicara dan tidak lokek ilmu. Saya faham perasaan Pak Itam. Di ambang persaraannya, Pak Itam pastinya dibungkam dengan pelbagai perasaan. Rasa seperti dipinggirkan dan tidak diperlukan. Pak Itam rasa dirinya tidak ubah seperti Quran buruk saja. Pak Itam yang didewasakan dengan mesin taip dan mesin cetak guna stensil dan dakwat hitam yang menyelekehkan tentunya tidak "s